Cara Mencegah Kehamilan Tanpa Gunakan KB – Kehamilan merupakan momen yang paling ditunggu-tunggu oleh siapa saja. bagi pasangan suami istri yang baru menikah, kehamilan ini mampu mempererat jalinan kasih sayang dan harmonis mereka. Namun sebelum mencanangkan program kehamilan, apakah Anda sudah siap dengan masa depan anak-anak nantinya?
Sebenarnya pemerintah sudah memberi tahukan kepada seluruh keluarga di Indonesia agar membatasi jumlah anak dengan cara melakukan program Keluarga Berencana. Dimana para ibu akan diberikan semacam alat kontrasepsi guna menghindari kehamilan tersebut.
Namun banyak sekali diantara ibu-ibu yang mengalami efek negatif setelah ikut menjalani program KB tersebut. mulai dari gangguan kesehatan, mengalami kegemukan, dan masih banyak lagi. berikut sipendik sajikan beberapa tips mencegah kehamilan tanpa harus gunakan KB.
Cara Mencegah Kehamilan Tanpa Harus Gunakan KB
1. Metode Kalender (keberhasilan 80 %)
Cara menghindari kehamilan alami tanpa pil KB yang paling umum adalah dengan menggunakan metode kalender. Metode ini dilakukan dengan tujuan agar mengetahui masa subur seorang wanita. untuk mengetahui masa subur pertama wanita bisa dilakukan dengan mengurangi 18 hari setelah siklus menstruasi hari pertama. Sedangkan untuk mengetahui masa subur akhir wanita bisa dilakukan dengan cara mengurangi 11 hari setelah akhir menstruasi tersebut.
2. Metode Pengukuran Suhu Tubuh
Tahukah Anda apabila suhu tubuh wanita yang turun dapat diakibatkan karena tubuhnya melepas indung telur? dengan mengetahui suhu tubuh yang turun tersebut, maka seorang wanita itu akan dapat mencegah terjadinya kehamilan saat berhubungan.
Sebagai tambahan informasi, suhu tubuh wanita akan menurun pada 12 sampai dengan 24 jam sebelum indung telur tersebut dilepaskan. Akan tetapi memang penurunan suhu ini tidaklah siggifikan, hanya sekitar 1 – 2 derajat saja. setelah terlepaskan maka suhu wanita akan naik lagi.
3. Metode Pemeriksaan Mucus atau lendir Lendir
Cara alami menghindari kehamilan selanjutnya bisa dilakukan dengan memeriksa mucus atau lendir. Lendir ini mirip dengan putih telur dan jumlahnya akan sangat banyak sekali pada bagian organ vagina wanita. keluarnya mucus atau lendir tersebut terjadi karena sel telur akan terlepas dari ovarium. Apabila setelah Anda cek ada lendir yang berlebihan, jangan berhubungan intim selama kurang lebih 3 hari terlebih dahulu.
4. Ejekulasi di Luar Vagina (100 % berhasil)
Inilah cara mencegah terjadinya kehamilan yang paling mujarab. Dengan si pria berejakulasi di luar vagina, maka kemungkinan kehamilan adalah 0 %. Namun mungkin akan sangat sulit untuk berejakulasi di luar vagina, karena biasanya para pasangan tidak sadar bahwa dia sebenarnya sudah berejakulasi.
5. Menggunakan bantuan kondom (99.99 % berhasil)
Mungkin sudah tidak asing lagi berhubungan intim dengan menggunakan kondom. Yup, kondom tidak akan membuat si wanita menjadi hamil secara alamiah. Karena tidak melibatkan bahan-bahan kimia seperti pil KB pada umumnya, kondom sangat disarankan agar selalu digunakan secara rutin saat berhubungan suami istri.
Akan tetapi sebelum menggunakan alat tersebut, pastikan terlebih dahulu kondom yang digunakan masih dalam keadaan baik. maksudnya belum sobek dan masih kuat. hal ini bertujuan agar sperma si pria tidak masuk ke liang miss v dan menyebabkan kehamilan.
Demikian sajian informasi seputar cara mencegah kehamilan tanpa menggunakan KB. Semoga dapat bermanfaat bagi Anda, terutama bagi Anda yang sudah berkeluarga. Selamat mencoba, salam. 🙂