Sipendik.com – Peluang usaha dalam bidang kuliner memang sangat menjanjikan, hal ini dikarenakan usaha kuliner adalah usaha yang tidak akan pernah mati. Apalagi untuk para pecinta kuliner. Salah satu usaha kuliner yang menjanjikan adalah warung makan. Asalkan warung makan mempunyai lokasi yang strategis dan rasana enak, sudah pasti akan diserbu pembeli. Warung makan bisa berupa warung nasi, kantin, rumah makan atau restoran.
Kelebihan Bisnis Warung Makan
Warung makan mempunyai beberapa kelebihan. Disamping memiliki cash flow harian, Anda juga bisa memanfaatkan rumah sendiri jika lokasi rumah Anda strategis.
- Cash flow harian menguntungkan karena penghitungan keuntungan bisa dilakukan dengan lebih mudah
- Belanja, memasak, dan menjual makanan dilakukan dalam satu hari
- Keuntungan bisa mencapai 100% ( Jika masakan habis terjual)
Kekurangan Bisnis Warung Makan
- Bahan baku makanan tidak tahan lama. Jadi, bahan baku yang dibeli hari ini harus segera diolah dan dijual
- Masakan yang tidak terjual tidak bisa diolah ulang, dan resiko kerugian yang ditanggung juga cukup besar
Tips Memulai Usaha
- Pilih tempat usaha yang strategis. Jika letak rumah Anda strategis, Anda bisa membuka warung makan di rumah. Warung bisa ditempatkan di garasi yang didekor ulang untuk interior, atau menggunakan teras rumah. Sebaiknya ukuran teras rumah minimal 3×2 meter
- Carilah seorang juru masak yang memiliki kemampuan masak yang handal. Anda juga bisa menjadi juru masak jika memiliki ketrampilan dalam memasak.
- Mencari supplier bahan baku yang murah. Untuk langkah awal, survey pasar yang menjual bahan baku yang Anda butuhkan. Jika Kualitas bahan baku dan harga sesuai dengan keinginan Anda, Anda dapat berlangganan dan kemudian meminta temapt berlangganan Anda untuk menjadi supplier kebutuhan bahan baku warung Anda.
Tips Khusus Pemasaran
- Anda bisa menggunakan Brosur sebagai media promosi
- Memberikan sejumlah diskon khusus bagi pelanggan pertama dan sebagainya,
- Jika memungkinkan, Anda bisa menggunakan fasilitas layanan pesan antar
Kunci Sukses Bisnis Warung Makan
- Sajikan masakan yang beragam
- Jaga mutu rasa dan kualitas masakan
- Jaga kebersihan warung Anda, tempat yang bersih dan rapi akan memberi kesan higienis pada makanan yang tersaji
- Buatlah beberapa menu yang menjadi andalan warung makan Anda
- Utamakan pelayanan yang ramah kepada pelanggan Anda
Peralatan yang Dibutuhkan
- Meja dan kursi
- Etalase untuk masakan yang disajikan
- Peralatan Masak
- Peralatan makan
- Kompor dan tabung gas
- Rice Cooker
- Dispenser atau waterjug dan galon
Analisis Keuangan
A. Modal Awal
1 | Peralatan makan |
500.000 |
2 | Peralatan memasak |
1.500.000 |
3 | Kompor gas |
130.000 |
4 | Meja dan kursi |
500.000 |
5 | Etalase |
1.300.000 |
6 | Dispense dan galon |
175.000 |
7 | Tabung gas 3 kg |
125.000 |
8 | Rice Cooker |
120.000 |
Jumlah |
Rp. 4.350.000 |
*peralatan digunakan selama 4 tahun
B. Pengeluaran Per Bulan
1 | Bahan baku masakan (150.000 x 30 hari) |
4.500.000 |
2 | Transportasi |
300.000 |
3 | Gas |
100.000 |
4 | Kertas minyak dan kantong plastik |
100.000 |
5 | Gaji pegawai (1 orang) |
800.000 |
6 | Biaya penyusutan peralatan (4.350.000 : 48 bulan) |
90.625 |
Jumlah |
Rp. 5.890.625 |
Catatan:
- Untuk menekan biaya pada modal awal, peralatan dapat menggunakan perabot yang ada di rumah. Jika menggunakan perabotan yang ada di rumah modal awal akan lebih kecil, dan biaya penyusutan perbulan dapat berkurang
- Biaya pengeluaran belum termasuk biaya sewa tempat usaha (asumsi usaha dilakukan di rumah)
C. Asumsi Pendapatan Per Bulan
Pemasukan30 porsi x Rp. 10.000,- x 30 hari | = Rp. 9.000.000,- |
Pendapatan keuntungan per bulan | = Pemasukan – Pengeluaran9.000.000 – 5.890.625
= Rp. 3.109.375 |
Catatan:
- Asumsi pemasukan perhari Rp. 300.000,- dan dapat menjual 30 porsi
- Untuk tahap awal mula usaha, usahakan mendapatkan rata-rata minimal pemasukan Rp. 200.000,- untuk menanggulangi resiko kerugian
Demikian artikel sipendik tentang Peluang Usaha Warung Makan. Semoga bisa memberikan manfaat kepada pembaca. Salam sukses.
Baca juga artikel kami sebelumnya: Peluang Usaha Cover Kursi dan Sofa
credit to : Angela A.